Contoh Surat Somasi dan Lengkap Dengan Dasar Hukum dan Tipsnya

 ​

Bagi anda yang masih bingung mengenai contoh surat somasi dan bagaimana bentuknya, maka anda berada di artikel yang tepat dimana anda bisa menyimak penjelasan lengkap mengenai surat somasi serta tips dan cara membuatnya.

Apa itu surat somasi? Surat somasi adalah surat resmi yang digunakan untuk meminta pembayaran dari seseorang atau perusahaan yang bisa berupa surat penagihan, wanprestasi, dan sebagainya. Surat somasi biasanya dikirimkan setelah upaya-upaya lain untuk meminta konfirmasi telah dilakukan dan gagal.

Surat ini menyatakan bahwa pihak yang memiliki utang memiliki waktu tertentu untuk membayar utang mereka, dan jika tidak, tindakan hukum akan diambil. Surat somasi harus dibuat dengan hati-hati dan harus memenuhi syarat hukum yang berlaku.

selain itu, surat somasi juga bisa berupa surat berisi teguran untuk melakukan sesuatu atau menghentikan suatu perbuatan. Contonya dimana anda bisa mengirim surat ini agar orang lain tidak menghalangi hak anda atau agar seseorang berhenti membangun rumah di atas tanah yang bukan miliknya.

Contoh Surat Somasi dan Lengkap Dengan Dasar Hukum dan Tipsnya 3

Dasar Hukum Somasi

Anda bisa menemukan peraturan tentang somasi di Pasal 1238 KUHPer. Pasal tersebut menjelaskan bahwa debitur dinyatakan lalai dengan surat perintah atau dengan akta jenis atau berdasarkan kekuatan perikatan itu sendiri, yakni jika perikatan tersebut mengakibatkan debitur harus dianggap lali dengan lewatnya waktu yang ditentukan.

Selain itu, disebutkan juga di Pasal 1234 KUHPer mengenai penggantian biaya, kerugian dan bunga karena tak dipenuhinya suatu perikatan mulai diwajibkan, jika debitur telah diberikan peringatan akan kelalai.

Fungsi Surat Somasi

Seperti yang kami sebutkan diatas bahwa fungsi surat ini pada dasarnya sebagai bentuk pengingat berupa peringatan atau teguran agar pihak lain tidak lalai. Entah itu tidak lalai melakukan tanggung jawabnya atau tidak lalai untuk menghargai menghargai hak orang lain. Dengan begitu, konflik bisa dihindari sebelum menjadi lebih parah dan merugikan banyak pihak.

Poin Penting Dalam Surat Somasi

Walaupun tidak terdapat aturan khusus mengenai apa yang anda tulis di surat ini, tetapi untuk membuat surat somasi mudah dimengerti dan diterima oleh yang anda tujukan, maka sebaiknya surat somasi memiliki poin-poin sebagai berikut.

Pihak yang Menuntut. Jelaskan siapa Anda dan apa hubungannya dengan tuntutan di surat tersebut
Pihak yang Dituntut. Tuliskan identitas lengkapnya yang anda ketahui, tidak harus terlalu detail
Hal yang Dituntut. Anda bisa menjabarkan permintaan yang anda inginkan baik itu berupa teguran, peringatan, dan sebagainya
Dasar dari Tuntutan yang Harus Dilakukan. Apa alasan anda meminta pihak lain melakukan hal tersebut. Contohnya, karena sudah jatuh tempo, karena melanggar peraturan, dan semacamnya.

Tips Membuat Surat Somasi

Agar surat somasi anda benar-benar berfungsi seperti yang anda harapkan, berikut tips dalam membuat surat somasi.

Jelaskan Latar Belakang Masalah. Agar surat anda tak bisa dipatahkan. Selain itu, usahakan menyertakan juga fakta-fakta pendukung bila ada
Jangan Lupa Teguran atau Perintahnya. Hal ini merupakan kegiatan paling penting dari surat ini. Sebab tanpa teguran atau perintah, maka surat tersebut bukan surat somasi
Tuliskan dengan Jelas. Hindari ambigu atau kalimat yg justru menimbulkan pertanyaan. Jangan sampai anda justru dituntut balik karena penyampaian yang kurang jelas
Beri Waktu dan Ruang Negosiasi. Seperti yang kami sebutkan diatas, surat ini berfungsi sebagai pengingat dan menghindari konflik yang lebih besar, maka dari itu tuliskan jangka waktu pelaksanaan dan ruang negosiasi antar pihak

Contoh Surat Somasi

Surat Somasi Penyerobotan Tanah

(Tanggal, bulan, tahun)Hal: Somasi PertamaYth. Bapak ……………di TempatDengan hormat, saya yang bertanda tangan di bawah ini:Nama: …………………………..Alamat: Kantor Hukum …………………………………………….Sebagai advokat dan konsultan hukum bertindak atas nama klien kami …………………. yang beralamat di ………………………, dengan ini menyampaikan surat somasi pertama kepada saudara berdasarkan Surat Kuasa tertanggal ……………………..(terlampir).Berkenaan dengan persoalan perebutan hak guna atas tanah dengan rincian:Kompleks: ……………………..Lokasi: ……………………..Luas tanah: ……………………..

Bahwa tanah tersebut merupakan milik dari klien kami berdasarkan sertifikat kepemilikan tanah bernomor ………………………Namun, saudara diduga secara sengaja telah membangun sebuah bangunan semi permanen seluas … meter persegi di atas tanah tersebut tanpa izin.Atas dasar hal tersebut, klien kami mengajukan somasi kepada saudara untuk segera merobohkan bangunan tersebut karena secara sengaja dan tanpa izin menggunakan hak guna tanah klien kami.Apabila dalam waktu 7 hari setelah surat somasi ini diterbitkan saudara tidak melakukannya, maka klien kami akan mengajukan surat somasi kedua dan gugatan hukum perdata maupun pidana kepada pihak berwajib.

Demikian surat somasi ini, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,Kuasa Hukum

Contoh Surat Somasi Utang-Piutang

Perihal : SOMASI PERTAMABogor, 02 Februari 2023Kepada Yth.Bapak Budi SolihindiTempat

Dengan HormatYang bertanda tangan dibawah ini:Nama : Elsa PutriAlamat : Jalan Mawar No 92, Bogor UtaraPekerjaan : WiraswastaDengan ini saya ingin menyampaikan Somasi kepada saudara sebagai berikut :

Bahwa saya dengan saudara telah menjalin sebuah ikatan dalam hal ini utang piutang. Saat itu pada tanggal 5 Februari 2022 saya meminjamkan sejumlah uang sebesar Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) kepada Saudara untuk dipergunakan sebagai kebutuhan saudara. Dengan perjanjian bahwa saudara akan membayarnya pada tanggal lima bulan maret tahun dua ribu delapan belas dengan jumlah Rp. 2.500.000,00. Namun setelah 2 minggu berlalu saudara tidak dapat melunasi pinjaman tersebut, sehingga telah terjadi wanprestasi. Bahwa karena sampai tanggal 02 Februari 2023 saudara belum menunjukan itikad baik untuk membayar pinjaman, yang telah saudara lalaikan

Oleh karena itu saya memberikan kesempatan kepada saudara untuk membayar pinjaman tesebut selambat-lambatnya tujuh hari sejak dikeluarkannya surat somasi pertamaini. Namun apabila setelah jangka waktu yang tersebut saudara tidak juga dapat memenuhi kewajiban sebagaimana dimaksud pada alinea tiga, maka dengan sangat terpaksa kami akanmenempuh jalur atau proses hukum yang berlaku baik gugatan perdata maupun tuntutan pidana.

Demikian surat ini harap diperhatikan.

Hormat Saya

Sekian informasi mengenai contoh surat somasi dan lengkap dengan dasar hukum dan tipsnya. Semoga berguna dan bermanfaat.

 

Updated: Januari 8, 2024 — 6:37 pm

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *